Kalender Bali Online
Informasi kalender bali online lengkap dari tahun ke tahun.
Lihat Wewaran & Paringkelan
| Wuku | ||||||
| Bhatara | ||||||
| Min | ||||||
| Sen | ||||||
| Sel | ||||||
| Rab | ||||||
| Kam | ||||||
| Jum | ||||||
| Sab | ||||||
| Ingkel |
Informasi Menarik Seputar Bali:
- Daftar Upacara Keagamaan di Bali
- Daftar Istilah di Dalam Kalender Bali
- Cara Menghitung Kalender Saka Bali
- Daftar Nama Tari Bali dan Daerah Asal
- Sejarah Tradisi Omed Omedan di Bali
Kalender Bali Online Enkosa.com
Di era digital saat ini, berbagai aplikasi online mempermudah kehidupan kita, termasuk dalam mengakses informasi penting yang berkaitan dengan budaya dan tradisi.
Salah satu inovasi terbaru adalah Kalender Bali Online, sebuah aplikasi yang dirancang khusus untuk membantu masyarakat Bali dan siapa saja yang tertarik dengan budaya Bali dalam mengetahui tanggal-tanggal penting adat dan keagamaan.
Artikel ini membahas secara lengkap manfaat dari aplikasi Kalender Bali Online serta bagaimana aplikasi ini memberikan kemudahan dalam berbagai aspek kehidupan.
Apa Itu Kalender Bali Online?
Kalender Bali Online adalah aplikasi berbasis web yang menampilkan kalender Bali tradisional secara lengkap dan akurat.
Kalender ini memuat informasi mengenai hari-hari penting seperti hari suci, penanggalan Saka, pawukon, dan berbagai upacara adat yang rutin dilaksanakan di Bali.
Dengan menggunakan teknologi digital, aplikasi ini memberikan akses cepat dan mudah tanpa harus mengandalkan kalender fisik atau bertanya langsung kepada ahli.
Manfaat Kalender Bali Online
1. Mempermudah Perencanaan Upacara Adat dan Keagamaan
Salah satu manfaat utama Kalender Bali Online adalah membantu masyarakat dalam merencanakan kegiatan adat dan keagamaan.
Dengan mengetahui tanggal-tanggal yang tepat, pengguna dapat mempersiapkan segala sesuatunya dengan lebih matang, mulai dari persiapan bahan sesajen hingga mengatur waktu pelaksanaan upacara.
2. Menjaga dan Melestarikan Budaya Bali
Dengan hadirnya Kalender Bali Online, informasi tentang tradisi dan budaya Bali menjadi lebih mudah diakses oleh generasi muda dan masyarakat luas.
Hal ini sangat penting untuk menjaga keberlangsungan budaya Bali agar tidak hilang di tengah arus modernisasi.
3. Akses Mudah dan Cepat Dimanapun dan Kapanpun
Karena berbasis online, Kalender Bali Online dapat diakses melalui smartphone, tablet, maupun komputer.
Hal ini memberikan kemudahan bagi pengguna untuk selalu update dengan informasi kalender Bali tanpa harus membawa kalender fisik.
4. Menjadi Referensi Akurat untuk Para Pelaku Pariwisata dan Pendidikan
Para pelaku industri pariwisata dan pendidikan juga mendapatkan manfaat dari aplikasi ini.
Kalender Bali Online dapat digunakan sebagai referensi dalam menyusun jadwal kegiatan wisata yang berhubungan dengan budaya serta sebagai media pembelajaran untuk memahami tradisi Bali secara lebih mendalam.
5. Fitur Interaktif dan Informasi Lengkap
Aplikasi Kalender Bali Online Enkosa.com menyediakan fitur hari penting, penjelasan makna hari-hari tertentu, dan tips menjalankan upacara adat sesuai dengan tradisi.
Ini tentu menambah nilai lebih bagi pengguna dalam memahami kalender Bali secara menyeluruh.
Kesimpulan: Mengapa Kalender Bali Online Sangat Penting?
Kalender Bali Online bukan hanya sebuah alat penunjuk tanggal, tetapi juga jembatan penting untuk melestarikan budaya Bali di era digital.
Dengan kemudahan akses, informasi lengkap, dan fitur interaktif yang disediakan, aplikasi ini sangat membantu masyarakat Bali maupun siapa saja yang ingin mengenal budaya Bali lebih dalam.
Selain itu, aplikasi ini memudahkan perencanaan kegiatan adat dan keagamaan sehingga tradisi Bali dapat terus berjalan dengan baik dan terjaga keasliannya.
Cara Mengakses Kalender Bali Online
Untuk mulai menggunakan aplikasi ini, Anda hanya perlu mengunjungi situs resmi Enkosa.com Kalender Bali Online melalui browser favorit Anda.
Jika Anda peduli dengan pelestarian budaya Bali dan ingin menjalankan kegiatan adat dengan tepat waktu, Kalender Bali Online adalah solusi tepat yang wajib Anda miliki!
Semoga informasi kalender bali online ini membantu Anda memahami berbagai manfaat dari aplikasi Kalender Bali Online dengan mudah dan jelas.
Jangan ragu untuk membagikan informasi ini agar lebih banyak orang yang mendapat manfaat!
Sejarah Kalender bali
Sejarah Kalender Bali – Nyepi adalah hari raya umat Hindu yang dirayakan setiap Tahun Baru Saka.
Hari ini jatuh pada hitungan Tilem Kesanga (IX) yang diyakini sebagai hari pemurnian para dewa yang berada di tengah lautan membawa esensi amerta air hidup.
Untuk alasan ini, umat Hindu melakukan ibadah suci terhadap mereka.
Tahun Baru Saka Dalam Kalender Menurut Kalender Saka Bali
Kalender Saka Bali merupakan kalender yang digunakan oleh umat Hindu Bali di pulau Bali dan Lombok.
Kalender Bali bisa dikatakan istimewa karena Kalender Bali adalah kalender “konvensi”.
Memang tidak sepenuhnya astronomis seperti kalender Hijriah, tetapi tidak seperti kalender Jawa, tetapi ‘secara kasar’ berada di antara keduanya.
Kalender ini biasanya ditandai dengan adanya bulan kabisat setiap beberapa tahun atau secara berurutan.
Dengan demikian jumlah bulan dalam setahun bisa mencapai 12 sampai 13 bulan. Jadi kalender ini didasarkan pada posisi matahari dan bulan.
Dikatakan konvensi atau kompromi, karena sepanjang perjalanan tanggal tersebut masih dibahas bagaimana cara menghitungnya.
Sebagai kompromi, disepakati bahwa: 1 hari lunar sama dengan 1 hari matahari. Faktanya, 1 hari lunar tidak sama dengan lamanya 1 hari matahari.
Oleh karena itu, setiap 63 hari (9 wuku) ditetapkan satu hari matahari yang sama dengan dua hari lunar.
Hari ini disebut pangunalatri. Ini tidak sulit diterapkan dalam teori aritmatika. Tingkat akurasinya cukup baik, hanya membutuhkan 1 hari kabisat dalam ratusan tahun.
Nyepi berasal dari kata sepi (diam, diam). Nyepi gotong royong adalah perayaan Tahun Baru Hindu berdasarkan penanggalan caka yang dimulai pada 78 Masehi.
Berbeda dengan perayaan tahun baru, Tahun Baru Saka di Bali diawali dengan pengasingan. Tidak ada aktivitas seperti biasa.
Semua aktivitas ditiadakan termasuk pelayanan public, sekolah, bahkan Bandara Internasional ditutup namun tidak untuk rumah sakit.
Upacara Apa Yang Dilakukan Oleh Umat Hindu di Bali?
Dibawah ini adalah beberapa upacara yang dilakukan oleh umat Hindu di Bali.
Lihat juga: Kalender Hijriyah dan Sejarah Singkatnya
Melasti, Tawur (Pecupdate), Dan Pengrupukan
Tiga atau dua hari sebelum Nyepi, umat Hindu melakukan penyucian dengan melaksanakan upacara Melasti atau disebut Melis atau Mekiyis.
Pada hari itu semua sarana shalat yang ada di pura (tempat suci) diarak ke pantai atau telaga, karena bahari atau telaga merupakan sumber air suci (tirta amerta) dan dapat menyucikan segala leteh (kotor) pada manusia dan alam.
Pada “tilem sasih kesanga” (bulan wafat ke-9), yang umat Hindu laksanakan yakni upacara Buta Yadnya di semua lapisan masyarakat, mulai dari keluarga, banjar, desa, kecamatan, dan lain sebagainya. Dengan menga
mbil salah satu jenis caru (sejenis persembahan) berdasarkan kemampuannya.
Puncak Acara Nyepi
Keesokan harinya, pada pisan pinanggal, Sasih Kedasa (1, 10 bulan), hari raya Nyepi yang sesungguhnya tiba.
Pada hari ini suasananya seperti kematian. Tidak ada aktivitas sibuk seperti biasanya. Pada hari ini umat Hindu menampilkan Catur Brata.
Kesepian yang terdiri dari amati geni (tidak membakar, tidak menggunakan dan atau menyalakan api), mengamati karya (tidak bekerja), mengamati lelungan (tidak bepergian), dan mengamati pelelangan (tidak mendengarkan hiburan).
Baca Juga: Dasar Perhitungan Kalender Bali
Bagi yang bisa, mereka melakukan tapa, brata, yoga, dan semedhi. Jadi untuk tahun baru, ini benar-benar dimulai dengan halaman putih bersih yang benar-benar baru.
Bahkan untuk memulai hidup di tahun baru Caka, landasan ini digunakan, agar segala sesuatu yang kita lakukan dimulai dari nol, murni dan bersih.
Demikianlah ulasan tentang sejarah kalender bali semoga bermanfaat.
