Sejarah Hari Hak Asasi Manusia 10 Desember


Sejarah Hari Hak Asasi Manusia 10 Desember

Inilah Sejarah 10 Desember, Hari Hak Asasi Manusia Yang Wajib Diketahui!

Seperti yang kita ketahui jika Hak Asasi Manusia dari dulu sampai dengan sekarang selalu menjadi perhatian karena masih banyak sekali kasus pelanggaran HAM.

Dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya HAM maka tentu saja setiap tanggal 10 Desember, diperingati sebagai Hari Hak Asasi Manusia.

Berikut Ini Sejarah Hari Hak Asasi Manusia 10 Desember

Sejarah Hari Hak Asasi Manusia memang tidak lepas dari kekejaman Perang Dunia ke II pada tahun 1939 – 1945 yang memberikan pelajaran sangat penting untuk masyarakat dunia.

Agar hal tersebut tidak terjadi lagi maka Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa menyepakati Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia atau DUHAM.

DUHAM merupakan sebuah dokumen tonggak sejarah yang menyatakan tentang hak-hak setiap orang sebagai manusia tidak bisa dicabut, tidak perlu itu ras, agama, warna kulit, jenis kelamin dan lainnya.

Dokumen tersebut kemudian diterjemahkan kurang lebih oleh 500 bahasa serta menjadi dokumen yang paling banyak diterjemahkan.

Penetapan Hari Hak Asasi Manusia dilakukan dalam sidang paripurna Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 4 Desember tahun 1950 yang menetapkan tanggal 10 Desember sebagai Hari Hak Asasi Manusia.


Ketika itu, penetapan dilakukan dengan mengundang semua negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Dalam pertemuan tersebut telah disepakati bahwa akan ada tema yang berbeda-beda pada setiap peringatannya.

Jika berbicara tentang Hari Hak Asasi Manusia, jauh sebelumnya yaitu pada tahun 539 sebelum masehi, Raja Cyrus dari Persia Kuno telah menaklukkan wilayah Babilonia.

Raja Cyrus membuat sebuah kebijakan yang menjadi cikal bakal hak asasi manusia yang kemudian dikenal dengan sebutan Cyrus Cylinder.

Catatan sejarah kuno ini kini telah diakui sebagai salah satu piagam hak asasi manusia pertama di dunia.

Tujuan dari ditetapkannya Hari Hak Asasi Manusia yang diperingati setiap tanggal 10 Desember ini yaitu untuk menetapkan standar hidup bersama bagi semua orang di seluruh dunia maupun negara yang menjadi hak setiap individu.

Tak hanya itu saja, peringatan ini juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dunia tentang hak-hak semua orang untuk bebas berpendapat dan berekspresi.

Hari Hak Asasi Manusia Di Indonesia

Di Indonesia sendiri hak asasi manusia selalu menjadi perhatian pemerintah dari waktu ke waktu.

Hal ini tentu saja dikarenakan masih banyak sekali pelanggaran-pelanggaran HAM yang harus segera diatasi.


Di Indonesia HAM telah jelas ditetapkan pada Undang-undang yaitu seperti pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, pasal 27 sampai 34 UUD 1945, Tap MPR Nomor XVII/MPR/1998 tentang HAM dan UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM.

Kementerian Hukum dan HAM melalui Direktorat Jenderal HAM terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan publik kepada seluruh masyarakat yang terkait dengan Penghormatan, Pemajuan, Perlindungan, Penegakkan dan Pemenuhan HAM atau dikenal dengan P5 HAM.

Hal tersebut ditujukan karena setiap orang memiliki hak, kesempatan, serta kedudukan yang sama dalam setiap hal.

Perjalanan hak asasi manusia hingga sampai ditetapkannya memang selalu menjadi perhatian dunia.

Dengan adanya deklarasi HAM ini tentu saja membawa kemajuan besar untuk peradaban manusia.

Namun walaupun telah membawa perubahan yang cukup besar, masih banyak sekali pelanggaran-pelanggaran HAM yang sudah pasti harus menjadi perhatian semua orang.

Itulah sekilas tentang sejarah 10 Desember, Hari Hak Asasi Manusia.

Mudah-mudahan dengan informasi Sejarah Hari Hak Asasi Manusia 10 Desember diatas dapat menambah wawasan kita semua.

Semoga bermanfaat!

Pencarian yang paling banyak dicari

  • hari hak asasi manusia 2021
  • hari hak asasi manusia internasional
  • sejarah ham di indonesia
  • peringatan hari ham 2021
  • tema dan logo hari hak asasi manusia 2021
  • quote ucapan selamat hari ham 2021

Artikel Terkait:

aplikasi crypto terbaik
ruang iklan enkosa

Tinggalkan komentar