Sejarah kalender cina dan dasar perhitungannya lengkap.

logo enkosa amp

Perhitungan Kalender Cina

Kalender Cina, juga dikenal sebagai kalender lunar atau kalender Tionghoa, memperhitungkan waktu berdasarkan fase bulan dan gerakan Matahari, dan bukan hanya berdasarkan sistem Gregorian seperti kalender Masehi.

Berbeda dengan kalender Masehi, yang memiliki 12 bulan dengan jumlah hari yang bervariasi, kalender Cina terdiri dari 12 atau 13 bulan dengan 29 atau 30 hari dalam setiap bulannya.

Perhitungan kalender Cina dimulai pada awal musim semi, biasanya pada tanggal antara 21 Januari dan 20 Februari setiap tahunnya, dan dirayakan selama 15 hari pada saat Tahun Baru Imlek.

Setiap tahun dalam kalender Cina dikaitkan dengan satu dari 12 hewan zodiak, yaitu tikus, kerbau, harimau, kelinci, naga, ular, kuda, kambing, monyet, ayam, anjing, dan babi.

Setiap hewan zodiak memiliki sifat-sifat khusus yang dipercayai dapat mempengaruhi nasib dan keberuntungan seseorang.

Perhitungan kalender Cina dilakukan berdasarkan siklus 60 tahun, yang terdiri dari kombinasi dua siklus berbeda yaitu 12 tahun zodiak dan 10 unsur (kayu, api, tanah, logam, dan air).

Siklus ini disebut sebagai siklus 60 angka. Setiap tahun dalam 60 angka ini memiliki nama yang unik, dan hanya dipakai satu kali dalam siklus tersebut.

Perhitungan kalender Cina juga memperhitungkan fase bulan dalam siklus 29,5 hari, yang dipecah menjadi dua bagian atau 15 hari.

Pada akhir setiap bulan, ada tradisi untuk memperhitungkan bulan baru, yaitu pada tanggal 1 atau 15 pada siklus bulan.

Perhitungan ini juga memperhitungkan gerakan Matahari, dan hari-hari penting dalam kalender Cina seperti Festival Matahari, Festival Pertengahan Musim Gugur, dan Festival Naga terkait dengan periode matahari tertentu dalam setiap tahun.

Dalam praktiknya, perhitungan kalender Cina cukup kompleks dan membutuhkan pengetahuan khusus.

Namun, perhitungan dan tradisi dalam kalender Cina memegang peranan penting dalam budaya Tionghoa, dan masih dipakai hingga saat ini untuk menentukan hari-hari penting berdasarkan kepercayaan dan tradisi masyarakat Tionghoa.